Persiapan menuju tahap penyegaran
lapangan dari binsik sampai menyiapkan persiapan apa yang harus dibawa sudah
sepenuhnya dipersiapkan. Memang melelahkan dari binsik itu sendiri tapi dengan teman-teman
binsik bersama terasa tidak lelah. Selama 3 hari atau 4 hari teman-teman
melakukan binsik saya dan teman-teman saya berpikir apakah seperti diklat
lapangan lagi untuk tahap dipenyegaran lapangan nanti. Masih terbayang-bayang
akan diceburkan lagi dimarahin lagi dan juga terbayang akan bayar set
dikarenakan set kami sendiri sangat banyak sekali. Setelah binsik selesai ada
kabar bahwa keberangkatan akan dilaksanakan pada hari Jum’at pagi namun
teman-teman pada pagi itu banyak kesibukan dari tugas kuliah, mid test, dan
menyiapkan barang bawaan yang akan di bawa saat penyegaran lapangan.
Pada saat menceritakan bahwa sebagian
dari kami ada yang tidak bisa pada Jum’at pagi kepada panitia membuat panitia
harus mengadakan rapat lagi, sebelum itu juga kami mengetahui untuk keberangkatan
penyegaran lapangan hari Jum’at siang setelah sholat Jum’at. Panitia pun rapat
pada hari Rabu sore sekitar jam 16.00 WITA dan hasilnya tetap hari Jum’at siang
berangkatnya. Disela waktu untuk keberangkatan kami saling bekerja sama antar
kelompok maupun individu dalam bahan bawaan yang akan dibawa pada waktu
penyegaran. Saya sempat merasakan panik dengan daftar bahan bawaan untuk
penyegaran, pada saat difotokan dan dikirim ke group di line saya melihat
daftar bahan bawaan dan merasakan panik. Membayangkan masa-masa seperti diklat
lapangan kemaren yang tidak membawa beras sama sekali. Pada pukul 13.00 WITA
saya berangkat menuju sekretariat PIK-Ma “BRM” UNLAM namun sebelum itu saya
bertemu dengan orang tua saya yang baru datang, sebenarnya ingin lebih
lama-lama lagi bersama orang tua namun apa daya. Alhamdulillah sudah bertemu
orang tua dan meminta restu saya berangkat pada pukul 13.20 WITA.
Tiba di sekretariat teman-teman sudah
ada yang kumpul mereka mengumpul buku kontrol. Disela-sela itu saya panik
karena kelompok saya tidak ada leadernya dan untuk leader sendiri tidak ada
yang membawa jam tangan sama sekali. Tetapi Hamsiah menjadi leadernya, menanyakan
kepada anggotanya apakah ada yang belum lengkap barang bawaannya. Pada pukul
14.05 WITA kami berkumpul dan mendapatkan arahan dari Kak Kutu, ketua umum, dan
bapak subhan setelah pengarahan selesai kami berangkat dengan menggunakan truck
TNI pada pukul 14.20 WITA. Sepanjang perjalanan teman-teman merasakan tenang
saja dan kami di sepanjang jalan menghapal lagu baby i love you. Di pertengahan jalan Hamsiah, Haryati,
dan Yulia muntah di jalan, saya merasa kurang enak melihat mereka muntah namun
saya tahan sampai tiba di Desa Awang Bangkal Barat.
Pada pukul 16.00 WITA sampai di Desa
Amang Bangkal Barat, berkumpul mencari tempat yang teduh untuk beristirahat
sebentar sambil menunggu korlap datang. Leader berkumpul melakukan laporan dan
anggotanya juga perkumpul untuk melanjutkan perjalanan menuju balai desa.
Namun, baru setengah perjalanan kami disuruh berhenti dan kakak-kakak
panitianya beteriak dan menyuruh kami bayar set. Akhirnya kami disana membayar
set 3 kali dikarenakan salah hitungan seharusnya 2 set saja. Pada saat set itu
sendiri teman saya ternyata kakinya memar namun dia tidak ngomong kepada
leadernya bahkan kakak panitianya bahwa kakinya memar dan terasa sakit. Setelah
selesai bayar set dan melewati padang hutan serta lapangan dekat sekolah, kami
menuju sebuah jembatan yang menghubungkan Desa Awang Bangkal Barat dan Desa
Awang Bangkal Timur beristirahat sejenak dan leader berkumpul. Ternyata kakak
pamor menanyakan kepada leader dan anggota apakah bisa berenang.
Disitu Desy panik karena tidak bisa
berenang namun saya dan hamsiah bisa sedikit berenang. Kami bingung kenapa
kakak panitia ini menanyakan itu dan kami haus berdiri dipinggi jembatan
tersebut sambil memegang tas pada pukul 17.00 WITA. Kakak panitia juga
menanyakan bagaimana dengan teman-taman yang tidak bisa berenang harus
bagaimana disitu kami bingung harus bagaimana menyikapinya. Kami disuruh
mengangkat tas kami di tiang penyangga jembatan itu dan kakak panitia tersebut
menanyakan kembali dan kami jawab tidak untuk diceburkan. Ternyata itu tidak
menjadi suatu hal yang dimana kami berpikir hal tersebut untuk melakukan tes
tas packing. Melanjutkan perjalanan
lagi ke balai desanya sesampai di balai desa tersebut kami beristirahat sejenak
dan sambil menghapal lagu baby i love you. Pada pukul 18.05 WITA kami
diperintahkan untuk siap-siap makan dan kami pun menyiapkan makanan dan memasak
nasi. Kami makan bersama dengan nasi, telor, dan abon setelah sebelumnya diksar
lapangan kemaren tidak membawa sama sekali beras. Kami sholat berjamaah bersama
kakak panitia namun sayangnya saya tidak bisa ikut sholat bersama dikarenakan
sedang haid.
Pada pukul 21.10 WITA kami disuruh
membentuk setengah lingkaran disana kami sharing bersama ketua umum,
sekretaris, dan DPO mendengarkan kisah-kisah dari teman-teman serta aib
teman-teman pun juga di ceritakan. Betapa mengasikkan bercanda tawa dengan
teman-teman bersama kakak panitia menjadi satu keluarga yang sangat bahagia dan
selesai sharing pada pukul 21.20 WITA. Melanjutkan acara yang berikutnya pada
waktu 21.58 WITA kami disuruh membuat beberapa pertanyaan mengenai remaja dari
NAPZA, KESPRO, PUP, PIK, dll. Setelah selesai membuat beberapa pertanyaan dan
kami melakukan simulasi dimana kami mempraktekkan wawancara yang akan di
lakukan hari Sabtu nanti dan saya berlatih dengan desy dan didampingi oleh Kak
Abul, diberikan arahan yang bagus bagaimana caranya wawancarai yang santai agar
responden ini mau menyampaikan informasi. Setelah selesai di lanjutkan lagi
dengan membuat pertanyaan untuk wawancara ke masyarakat pada pukul 00.15 WITA
dengan di arahkan oleh Co. Acara.
Dilanjutkan kembali simulasi dengan di
bimbing oleh Kak Pesel, Kak Aborsi, Kak Tulalit pada pukul 01.00 WITA sampai
selesai pada pukul 03.00 WITA. Selama simulasi wawancara ke masyarakat kami
sambil bercanda dengan kakak-kakaknya, namun ada lupa untuk mempertanyakan
beberapa point-point yang ada di kertas tersebut dan kami mengulang kembali
wawacara ke masyarakat. Setelah selesai pada pukul 03.00 WITA kami diberi
pengarahan untuk besok dan disuruh untuk tidur dan masak sampai pukul 05.00
WITA. Satu persatu kami pun bangun mempersiapkan diri untuk bersih-bersih dan
mempersiapkan untuk memasak. Laki-lakinya memasak dan perempuannya mandi
setelah mandi baru membantu dan memasak nasi serta mie. Pada pukul 07.30 WITA
kami berkumpul dan diarahkan untuk melakukan baksos disekitar Desa Awang Bangka
Barat dari balai desa sampai mushola.
Selesai dari baksos pada pukul 08.30
WITA, kami di berikan arahan kembali untuk bersiap-siap melakukan observasi
pada pukul 08.35 WITA. Setelah semuanya siap kami pun lanjut baris di depan basecamp dan diberitahukan bahwa waktu
observasi dari jam 09.00 WITA sampai 15.00 WITA dan memberikan batas Rukun
Tetangga mana yang akan kami lakukan observasi. Disela-sela waktu obseravasi
remaja dan masyarakat kami berkeliling Rt 07 dari rumah ke rumah dan bertemu
dengan beberapa keluarga. Selama wawancara tersebut kami merasa kelelahan
sehingga beristirahat sejenak di Balai Desa yang pertama menanyakan ke Kak Balu
tentang dalam satu rumah itu hanya ada ibunya kalo bapaknya tidak jadi kami
bingung kakak dan juga banyak keluarga yang sibuk pada jam ini. Tetapi, kami
alhamdulillah mendapatkan ketiga narasumber tersebut, sangat melelakan hingga
Desy tertidur pulas dan tidak lama Kak Abul pulang ke Banjarmasin duluan. Pada
pukul 15.00 WITA kami berkumpul dan diberi arahan untuk menulis kembali
transkrip wawancara remaja dan masyarakat sampai pukul 17.30 WITA.
Selama menulis transkrip wawancara kami
diberi buah-buahan yaitu pepaya dan semangka oleh kakak-kakak panitia dan
makanan juga. Setelah selesai pada pukul 17.35 WITA kami beristirahat
bersih-bersih dan menyiapkan diri untuk ikut sholat nisfu. Namun kejadian yang
saya dapatkan waktu mandi ada Mulyadi selesai mandi, yang dilihat itu dimana
disekitarnya perempuan dan Mulyadi sedang memasang celana dalamnya saya merasa
kaget waktu melihat itu dan juga waktu masak Hamsiah kentut suaranya itu
membuat saya kaget dan saya sendiri sedang mengadu nasi. Sambil menunggu
tema-teman sholat saya tertidur pulas di Basecamp.
Kami pun makan dan mempersiapkan diri untuk acara selanjutnya. Kami berkumpul
setelah mempersiapkan barang-barang untuk tracking
sebelumnya itu kami berkumpul untuk mempresentasikan hasil transkip
wawancara ke depan teman-teman dan kakak–kakak panitia. Pada waktu saya maju
saya salah menyebutkan nama dan sekolah yang akan dilanjutkan dan PUP karena
salah menyebutkan nama kepanjangannya. Setelah beberapa orang maju tiba-tiba
Kak Terkam dan Mr Busy mengubah konsep acara kami disuruh beristirahat sebentar
5 menit dilanjutkan dengan mempersiapkan barang bawaan dan berangkat tracking di Desa Awang Bangkal Timur.
Disaat sudah sampai menuju lokasi kami melanjutkan kembali presentasi setelah selesai
kami melanjutkan dengan share pengalaman-pengalaman
kakak-kakak senior dan amudnya juga. Dan saat itu juga kami tampil menyanyikan
lagu baby i love you. Sampai panitia pun tertawa melihat kami
menyanyikan lagu baby i love you. Pertama
kali merasakan sahur bersama setelah sekian lamanya tidak merasakan kebersamaan
di hutan. Pagipun udaranya sangat menyegarkan kami berkumpul dan menyiapkan
diri untuk kembali ke basecamp. Namun
sebelum itu kami harus senam dan menyanyikan lagi lagu baby i love you. Dan melanjutkan ujian amud disitu saya bingung
sekali dengan kapan PIK terbentuk. Lanjut tracking
kembali ke basecamp dan sesampai
di basecamp beristirahat untuk
bersih-bersih badan. Setelah bersih-bersih kami berkumpul dan disuruh baris dan
membayar set. Pada pukul 11.00 WITA kami bersiap-siap pulang ke Banjarmasin
sepanjang jalannya kami tertidur pulas dan sampai jam 12.30 WITA. Sesampainya
kami mengumpulkan kantong mayat dan menghitung set. Serta mendengarkan arahan
penyusunan laporan perjalanan dan laporan observasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar